Perawatan Bayi

Tips Menjaga Kebersihan Mulut & Gigi

Pastikan Ibu membersihkan mulut dan gigi bayi dengan tepat

”Kan cuma minum ASI, kenapa harus dibersihkan?” Yakinlah banyak ibu  memiliki pertanyaan sama. Begini Bu, sekalipun bayi cuma minum ASI atau sufor (susu formula), bukan berarti mulutnya tak perlu dibersihkan. Soalnya, sisa-sisa ASI/sufor akan menempel dan menumpuk di lidah, sehingga menjadi media tumbuhnya bakteri dan jamur. Itulah mengapa, bayi yang mulutnya jarang dibersihkan, lidahnya terlihat putih, pertanda lidah bayi sudah ditumbuhi jamur. Kalau sudah begitu, lidah akan bermasalah, bisa timbul sariawan, lidah berdarah, dan gangguan pengecapan.

Pada bayi ASI, setiap kali ganti popok, sebaiknya di saat itu pula mulut bayi dibersihkan. Jadi kalau si kecil dikenakan popok sekali pakai yang wajib diganti setiap 4 jam sekali, maka dalam kurun waktu 12 jam, mulut bayi setidaknya 3 kali kita bersihkan. Tapi jika si kecil minum sufor, maka setiap habis minum susu kita harus membersihkan mulutnya. Pasalnya, sufor mengandung sukrosa yang jika berlama-lama di dalam mulut akan dimetabolisme oleh bakteri di dalam rongga mulut menjadi asam, sehingga membuat gigi berlubang.

Gunakan sikat gigi khusus bayi yang disematkan di jari telunjuk atau bisa juga kain kasa steril yang dililitkan di jari telunjuk. Pastikan alat tersebut bersih, begitu juga dengan tangan kita. Lakukan pembersihan minimal 30 menit sesudah bayi minum susu/makan. Jika kurang dari itu akan merangsang refleks muntah bayi.

CARA MEMBERSIHKAN
1.Pangku bayi dengan posisi duduk yang nyaman.
2.Celupkan jari yang dibalut kain kasa steril ke dalam air hangat, letakkan pada lidah bayi tapi jangan terlalu dalam karena bisa menyebabkan bayi muntah.
3.Beri tekanan lembut pada lidah, tarik ke arah luar perlahan, ulangi sekali lagi dengan cara yang sama.
4.Bersihkan gigi bayi perlahan dengan gerakan berputar searah jarum jam, dari bagian luar, bagian atas, dan bagian belakang.
5.Bersihkan gusi bayi dengan cara seperti membersihkan lidah.
6.Lanjutkan dengan membersihkan langit-langit. Caranya sama seperti di atas.
7.Sebaiknya bayi juga diperiksakan ke dokter gigi anak minimal 6 bulan sekali.

JIKA BAYI MENOLAK
Jika bayi menolak untuk dibersihkan mulutnya, ajaklah berbicara, bercanda atau bernyanyi. Jangan pernah memarahinya, karena bisa membuat bayi trauma dan malah tidak mau dibersihkan sama sekali.

Foto : Nakita

Kategori:
Perawatan Bayi

SHARE