Perawatan Bayi

Kapan Mengganti Sprai Si Kecil?

Tahukah Bunda, meski Bunda membersihkan tempat tidur setiap hari dan terlihat bersih, seprai si Kecil yang jarang diganti bisa menjadi tempat tinggal yang nyaman lho, buat kuman, bakteri atau tungau (kutu tempat tidur). Jadi, mengganti seprai secara berkala sebaiknya rutin Bunda lakukan.

Kotoran yang Tidak Terlihat
Seprai yang basah kena cairan, bisa dari minuman, makanan atau ompol si Kecil adalah kotoran yang tampak dan bisa segera Bunda bersihkan. Namun, ada beberapa kotoran yang bisa menempel pada seprai namun tidak terlihat, antara lain virus flu saat si Kecil terkena flu, proses BAB si Kecil yang tidak bersih atau kotoran tubuh, sisa keringat sampai rontokan rambut.

Kondisi-kondisi tersebut bisa memicu virus dan kuman tumbuh subur. Selain mengganggu kenyamanan tidur, si Kecil pun jadi rentan sakit, seperti flu, batuk atau alergi.

Ganti Secara Rutin
Untuk menciptakan kondisi tempat tidur yang bersih dan nyaman, secara rutin gantilah seprai si Kecil minimal satu minggu sekali. Namun, bila si Kecil cepat berkeringat dan masih sering ngompol, Bunda harus segera menggantinya dengan seprai yang bersih, termasuk mengganti selimut, bantal dan guling. Kondisi seprai yang lembap dapat menyebabkan berkembanganya kuman dan jamur.

Tentu tidak hanya kondisi seprai saja yang Bunda perhatikan untuk kenyamanan tidur si Kecil, Bunda juga harus menjaga kondisi kamar si Kecil dengan selalu membuka jendela kamar di pagi hari, agar sinar matahari bisa masuk, sehingga kamar si Kecil tidak lembab. Kamar dan seprai yang bersih akan membuat si Kecil mendapatkan tidur yang nyaman dan berkualitas.

Kategori:
Perawatan Bayi

SHARE