Manfaat Media Sosial untuk Promosi Jualan

38 Likes
Tips Ibu Cerdas My Baby : Manfaat Media Sosial untuk Promosi Jualan

Setelah sebelumnya saya berbagi Tips Ibu Cerdas My Baby dengan judul Menjadi Ibu Produktif di Masa Pandemi, dan sekarang izinkan saya untuk berbagi Tip Ibu Cerdas dengan Judul “Manfaat Media Sosial untuk Promosi Jualan
Di zaman serba millenial ini, semua Ibu termasuk saya di tuntut untuk mahir dalam menggunakan Tekhnologi. Salah satu nya adalah Media Sosial. Saya dan Ibu disini pasti sudah tidak asing dengan istilah Instagram kan? Sudah mahir menggunakan Tiktok kan? Atau Twitter dan mungkin masih setia menggunakan Facebook untuk promosi jualannya?
Iyaa betul sekali, semenjak dulu ketika saya akan melahirkan anak pertama saya, saya resign dan langsung mendaftarkan diri saya menjadi salah satu Book Advisor di salah satu Penerbit Buku Terkenal di Bandung. Dari situ saya sudah mengenal dengan istilah Markom atau (Marketing Communication) pun aya sudah terbiasa dengan istilah Plus Messenger, atau bahkan saat ini Whatsapp pun sudah bisa di manfaatkan menjadi bahan “cuci mata nya” para ibu melalui status whatsapp para Jastipers misalnya hehe
Dan tidak jarang juga saya memposting produk jualan saya melalui Status Whatsapp tersebut. Lalu Ibu pun bisa membuat akun khusus jualan di Instagramnya, jadi Ibu mempunya 2 akun IG yaitu akun pribadi dan akun untuk berjualan. Alhamdulillah saat ini pun saya sudah memiliki 2 akun IG khusus untuk berjualan, bahkan saya memisahkan Produk jualan saya yaitu produk makanan dan produk non makanan.
Ditambah lagi saat Pandemi Covid 19 ini muncul, semua Ibu tidak boleh keluar rumah, maka saya pun bersiap untuk memenuhi kebutuhan para ibu dengan membuka Jasa Titip, lalu merambah ke produk Pre Order dan juga ke makanan seperti Frozen Food, sampai ke sayuran fresh juga.
Biasanya saya memberikan tarif plat untuk ongkos kirim sehingga semua pelanggan saya merasa termudahkan dalam memenuhi kebutuhan untuk sehari-hari.

Saya merasakan bagaimana para ibu harus benar-benar cerdas dalam mengelola keuangan keluarga mereka di masa pandemi ini, apalagi jika keadaan suaminya seperti saya yaitu harus dirumahkan aja.
Maka kami yaitu saya dan suami, memanfaatkan semua media sosial kami untuk bahan promosi produk jualan kami. Selain media sosial, menurutku yang paling memberikan pengaruh adalah open reseller, iyaa produk jualan kita di iklankan oleh mitra kerja kita yaitu disebut reseller maka pangsa pasarnya pun semakin meluas dan produk kita pun semakin cepat dikenal oleh orang banyak.
Saya sangat menjaga para reseller saya itu, harga yang saya berikan kepada reseller pastinya berbeda nya dengan kepada pembeli akhir, lagi-lagi inilah manfaat dari media sosial. Semua Ibu bahkan suami pun bisa ikut bergabung mempromosikan produk jualan kita hanya melalui Handphone dan hanya #dirumahaja tak perlu kemana-mana

Ditambah lagi ada banyak reseller yang biasa bekerja sama dengan saya yaitu, tipe reseller yang biasa menggunakan media sosial Instagram, Tiktok, twitter atau facebook. Semakin banyak lini reseller kita maka pohon promosi kita pun semakin meluas dan melebar. Dari semua lini dan semua segi, ada Ibu Rumah tangga, atau bahkan sampai ke working moms juga ada yang menjadi reseller saya.

Namun seperti yang disampaikan oleh Mba Ria Sarwono (Founder COTTONINK) bahwan Media Sosial yang saat ini sangat berpengaruh sekali untuk media promosi adalah Tiktok, dan juga disampaikan oleh Mba Prita Ghozie bahwa memulai bisnis itu tidak harus berhutang, yang ku tangkap adalah bisnis itu no modal atau Ibu semuanya disini sudah terbiasa dengan istilah Dropshipper. Semua tahapan packaging hingga kirim ke ekspedisi adalah tugas supplier dan kita sebagai reseller hanya memposting produk jualan kita dan melayani para calon pembeli kita dengan baik dan ramah.

Semangat untuk semua Ibu yang sedang berjuang di Masa Pandemi ini. Dan ini adalah Picture saya dengan produk jualan saya yaitu Daster kesayangannya Ibu-ibu semuanya. Salam

Neneng Solihah
20 Sept 2020