Tanpa Gadget Anak Semakin Berpikir Kreatif

29 Likes
Tanpa gadget, Anak semakin kreatif.

Semakin pesatnya perkembangan teknologi menjadikan penggunaan gadget semakin deras. Baik dari kalangan dewasa maupun anak-anak. Apalagi selama musim pandemi sekarang ini, sistem belajarnya menggunakan gadget alyas daring.

Tidak dapat dipungkiri banyak manfaat dari digital yang kita akses, kita bisa mendapatkan berbagai info penting, buat memantau bisnis, buat ibu-ibu, dengan gadget bisa mencari aneka resep masakan, mencari info parenting dan seputar keluarga, dll. Buat si kecil juga banyak manfaat misalnya ia bisa belajar membaca dan menulis huruf abc, mengetahui nama- nama dan suara hewan, menghafal do'a-do'a dll yang bisa diakses dari media sosial.

Namun bagaimanpun juga penggunaan gadget secara berlebihan tentu akan berdampak buruk bagi pengguna. Terutama si kecil yang masih belum mampu membedakan mana yang baik dan yang buruk.

Kita sebagai orang tualah yang wajib membimbing dan mengarahkan si kecil agar tidak berlebihan menggunakan gadget. Berikut yang dapat kita lakukan :

1. Orang tua bisa mengajak si kecil bermain permainan favoritnya.

2.Kita beri ia kebebasan bereksplorasi sesuai minatnya. Kita hanya menyediakan media yang ia butuhkan. Misalnya ia lagi gemar mewarnai atau mencoret-coret di berbagai bidang, termasuk di anggota badannya. Kita tidak perlu memarahinya. Karena itu akan mematikan kreativitasnya. Lebih baik beri pujian, misalnya "bagus sekali gambarnya nak, nanti bersihkan ya sayang" dengan demikian ia semakin semangat untuk berkreasi dan bersedia membersihkan sendiri dengan senang hati.

3. Biarkan ia bermain dengan perlengkapan seadanya. Maksudnya bisa dengan barang bekas, misalnya kardus bekas, koran bekas, karena ia akan semakin kreatif dalam membuat permainan sesuai imajinasinya.

4. Bila ingin bermain gadget, beri ia batasan waktu. Misalnya untuk si kecil yang berusia 4 tahun tidak boleh lebih dari 1 jam.

5. Saat melihat konten, kita pantau atau awasi apakah yang ditonton mengandung kekerasan atau unsur negatif lainnya. Bila memang ia maka segeralah menyuruhnya mengganti konten tersebut. Karena khawatir konten negatif tersebut akan si kecil terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya bertarung, marah-marah, dll

Itulah moms beberapa tips yang saya terapkan agar si kecil tidak terlalu lama menggunakan gadget. Agar ia menjadi anak kreatif tanpa gadget.