Perawatan Bayi

Bebas Bermain Tanpa Nyamuk Saat Di Rumah Aja, Gunakan MY BABY Minyak Telon Plus Eucalyptus

Perubahan rutinitas ketika #diRumahAja selama Pandemi COVID-19 bisa membuat stres bagi keluarga, termasuk anak-anak. Imbauan menjaga jarak sosial, misalnya, bisa  menambah kebosanan si Kecil karena anak-anak memiliki energi dinamis yang membuat mereka ingin terus bermain dengan teman sebayanya.

Lalu bagaimana agar anak-anak dapat bermain bebas saat #diRumahAja seperti sekarang ini? Bolehkah screen time atau melihat “layar”? Seperti bermain video game, menonton televisi, komputer, smartphone, tablet, dan sejenisnya.

UNICEF (United Nations Children's Fund) mengakui selama Pandemi COVID-19 ini, kita dan anak-anak semakin bergantung pada teknologi digital. Kondisi ini serasa sudah menjadi garis hidup di tengah kita menjalani PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) seperti saat ini.

Karena itulah anggapan screen time memiliki dampak sangat buruk bagi anak-anak, menurut UNICEF, perlu ditinjau kembali. Suatu penelitian baru menunjukkan bermain video game atau social media (sosmed) selama Pandemi COVID-19 justru bisa menyelamatkan kewarasan selama sosial distancing diberlakukan.  Bermain game/sosmed bagi anak-anak bisa memberikan semacam pelarian sementara dari kehidupan nyata.

Namun, penelitian yang dilakukan University Of Calgary, Kanada, menunjukkan, khusus untuk anak-anak di bawah 2 tahun, pembelajaran yang dapat dipetik dari screen time sangat sedikit, bahkan jika kontennya bersifat mendidik. Karena itulah untuk anak-anak di bawah 2 tahun, membatasi screen time secara singkat (10 hingga 15 menit) akan lebih baik. Bagi mereka, pilihlah aktivitas seperti membacakan buku cerita, bermain balok sederhana, bermain musik, dan sejenisnya.

Berikut beberapa hal penting terkait anak yang perlu diperhatikan orang tua selama di rumah aja :

  • Tetap berhubungan dengan teman adalah penting
    Game online dan media sosial memungkinkan anak tetap bisa menjalin hubungan dengan teman-temannya di saat social distancing. Cara ini sekaligus dapat menjadi hiburan bagi anak-anak dan bisa membantu menghilangkan kecemasan.
  • Tetap perlu keterlibatan aktif dan pengawasan orang tua
    Berbagai risiko yang mungkin menimpa anak-anak saat bermain game dapat dikurangi dengan strategi pengasuhan aktif. Ini termasuk memastikan anak tidak bermain video game yang ditujukan untuk orang dewasa. Sesekali temani anak bermain, ini akan menjadi momen yang menyenangkan.
  • Tetap lakukan aktivitas fisik
    Selama pandemi banyak anak tidak mendapatkan jumlah aktivitas fisik yang biasa mereka lakukan. Untuk itu jangan lupa tetap lakukan aktivitas fisik bersama selama #DiRumahAja. Bentuk kegiatannya bisa disesuaikan dengan usia si Kecil, misalnya, menari bersama mengikuti gerakan Barney atau yoga bareng untuk anak-anak yang sudah lebih besar.
  • Pastikan anak bebas bermain tanpa nyamuk
    Selama di rumah aja, anak akan banyak bermain di siang hari. Pada saat ini, nyamuk penyebab demam berdarah (DBD) sedang aktif berkeliaran, terutama dengan maraknya wabah yang diperkirakan lebih lama di tahun ini. Untuk mencegah gigitan nyamuk dan serangga lainnya, pastikan untuk mengoleskan minyak telon anti nyamuk yang aman untuk anak, seperti  MY BABY Minyak Telon Plus Eucalyptus Longer Protection. Minyak telon no.1 di Indonesia ini memiliki fungsi sebagai perlindungan dari gigitan nyamuk hingga 12 jam danmemiliki formulasi paduan bahan alam seperti  CitronellaChamomileLemongrass, dan Eucalyptus. Keunggulan lain MY BABY Minyak Telon Plus Eucalyptus Longer Protection adalah tidak lengket dan cepat menyerap di kulit serta telah teruji secara klinis dan halal sehingga aman untuk digunakan pada si Kecil.


Sumber:
UNICEF
The Strait Times
The Conversation

Kategori:
Perawatan Bayi

SHARE