Perawatan Bayi

Ketika si Kecil Sering Sakit

Baru sembuh dari batuk dua minggu yang lalu, tiba-tiba badan si Kecil panas, duh, sepertinya akan sakit lagi. Ini bukan untuk pertama kalinya si Kecil sering sakit. Orangtua mana yang tidak cemas jika mendapati buah hatinya seringkali sakit. Kondisi sini juga akan memengaruhi aktivitas si Kecil.

Demam, batuk, pilek adalah beberapa penyakit yang biasa menyerang anak kecil. Jika ini terjadi terus-menerus, tentu akan mengganggu sistem kekebalan tubuhnya yang bisa menyebabkan semangatnya turun, anak pun menjadi lemah, letih dan lesu. Bunda tentunya harus mengetahui apa saja penyebab si Kecil sering sakit-sakitan.

Penyebab
Ada beberapa alasan kenapa si Kecil sering sakit, berikut diantaranya:

  • Ketika pertama kali memasuki lingkungan baru, seperti tempat penitipan anak (daycare) atau sekolah. Bila kondisi si Kecil kurang fit, akan mudah terkena kuman baru.
  • Infeksi virus yang masuk ke dalam tubuh anak dikarenakan sistem kekebalan tubuhnya masih belum terbentuk dengan baik.
  • Terinfeksi benda-benda yang ada di dalam rumah yang jarang dibersihkan, bisa juga dari mainan si Kecil yang tidak terawat.
  • Tertular dengan orang rumah atau temannya yang sedang sakit.

Pencegahan

  • Biasakan si Kecil cuci tangan setelah kembali dari luar rumah dan sebelum makan. Cuci tangan yang bersih dengan sabun dan air mengalir.
  • Berikan anak makanan dengan gizi yang baik dan lengkap. Mulai dari protein, seperti ikan, kacang-kacangan, juga lemak, sayur-sayuran dan buah-buahan.
  • Lakukan imunisasi wajib sehingga si Kecil terhindar dari infeksi virus dan bakteri.
  • Rutin mencuci dan membersihkan rumah, bagian kamar, peralatan tidur, pakaian anak serta alat-alat yang sering digunakan si Kecil.
  • Jika ada anggota keluarga yang sakit, baiknya gunakan masker saat berdekatan dengan si Kecil agar tidak tertular.

Dengan melakukan pencegahan tersebut, kemungkinan si Kecil terkena kuman akan lebih kecil. Namun jika pencegahan sudah dilakukan dan si Kecil masih saja sering sakit, sebaiknya Bunda konsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebab yang sebenarnya.

Kategori:
Perawatan Bayi

SHARE