7 Cara Agar Bayi Tidur Nyenyak
Merawat dan menjaga bayi itu butuh perjuangan. Apalagi bagi Ayah dan Bunda yang baru memiliki anak pertama. Salah satu perjuangan yang membutuhkan kesabaran esktra adalah membuatnya tidur nyenyak. Sebab, mayoritas bayi kerap terbangun, hingga jam tidurnya jadi kurang dan rewel. Berikut tujuh cara yang bisa dicoba agar bayi tidur nyenyak.
1. Memberikan buaian.
Berikan buaian dengan cara digendong atau diletakkan dalam boks ayun. Tapi begitu si kecil kelihatan mulai ngantuk, segera pindahkan ke tempat tidur. Karena kalau si kecil keburu tidur dalam buaian jadi susah memindahkannya. Sebaiknya kalau menggendong si kecil, tempatkan tangan Bunda pada bagian perut dan kepalanya agar gampang memindahkannya ke tempat tidur tanpa membuatnya terjaga.
2. Hindari popok yang basah.
Ganti popok si kecil sebelum dia menyusu atau saat dia baru menyusu separuh jalan. Gunakan popok sekali pakai dengan daya serap yang tinggi, agar si kecil bisa tidur dengan nyenyak. Salah satu penyebab si kecil sering terbangun adalah karena dia merasa tidak nyaman dengan popok yang basah.
3. Pastikan si kecil kenyang.
Jika setelah tertidur si kecil masih terlihat sering bergerak atau menangis, amatilah faktor penyebabnya. Bisa jadi si kecil masih lapar. Kalau iya, Bunda harus segera menyusuinya. Tapi yang terbaik tentu saja menyusuinya sampai kenyang sebelum tidur.
4. Ubah pola tidur secara perlahan.
Jam tidur bayi itu memang berantakan. Mereka biasanya kebanyakan tidur dari pagi sampai sore, hingga di malam hari tidak ngantuk. Makanya Ayah dan Bunda harus mengubah pola tidurnya secara perlahan. Di siang hari bangunkan si kecil setiap 2-3 jam sekali, supaya malamnya bisa tidur dengan nyenyak.
5. Pijat bayi.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa para bayi dan batita yang dipijat sebelum tidur selama 15 menit, setiap hari selama sebulan penuh, akan lebih mudah tertidur. Jangan lupa oleskan My Baby Minyak Telon Plus agar tubuh si kecil terasa hangat saat dipijat.
6. Redupkan lampu ruang tidur bayi.
Pencahayaan terang benderang akan merangsang dan menegangkan saraf-saraf penglihatan bayi. Akibatnya, dia jadi sulit terlelap. Itu sebabnya, biasakan si kecil tidur dengan pencahayaan yang minim.
7. Ventilasi yang memadai.
Udara yang pengap dan panas bisa membuat tidur bayi tidak nyenyak karena kegerahan dan berkeringat. Untuk itu, pastikan ruang tidur si kecil memiliki sirkulasi udara yang baik dan sehat.
RELATED PRODUCTS